Tuesday, April 17, 2012

Dahlan Iskan Jual e-Toll Card

Panas-panasan Jual e-Toll Card, Dahlan Iskan Tak Benci Jasa Marga

Jakarta - Pemerintah terus berusaha menggalakkan penjualan e-toll card untuk mempercepat proses pembayaran di gerbang tol. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan sampai turun tangan ikut penjualan.

Deputi Kementerian BUMN Bidang Usaha Infrastruktur dan Logistik, Sumaryanto Widayatin mengatakan langkah Dahlan turun tangan jualan e-toll card di gerbang tol Cililitan kemarin adalah sebagai bentuk kepedulian akan minimnya penjualan e-toll card tersebut.

"Pak Dahlan bantu jualan, bukan berarti benci sama Jasa Marga. Itu bantu penjualan, itu bentuk kepeduliannya. Apalagi Jualan panas-panas di tol," kata Sumaryanto kepada detik Finance, Selasa (17/4/2012).

Sumaryanto mengatakan, penjualan e-toll card oleh Bank Mandiri memang belum memuaskan. Bagaimana sejarah penjualan e-toll card dimonopoli Bank Mandiri?

"Dulu kan sejarahnya ditenderkan dengan antar bank, antara prinsipal visual card. Jadi Jasa Marga nggak boleh ikut terlibat karena bukan lembaga keuangan," jelas Sumaryanto.

Dia mengatakan, awalnya tender e-toll card dimenangkan Bank Niaga, namun Bank Niaga memungut tambahan biaya dan ditolak oleh pemerintah. Akhirnya ditunjuklah Bank Mandiri.

"Bank Mandiri sudh invest asi banyak, dan sekarang e-toll sudah bisa diisi dari bank-bank lain. Tapi kalau masih lambat maka Bank Mandiri harus diperingati, kan nggak bagus untuk pengguna tol. Saya minta Bank Mandiri untuk minta cari jalan keluarnya," ujar Sumaryanto.

0 comments: